Link Banner

25 Unit Transmover Lombok Taksi, Dukung Pariwisata Bumi Seribu Masjid

Lombok Taksi, brand Blue Bird di Lombok, semakin menunjukkan kelasnya. Jumat, 1 Maret 2019 pagi tadi, Lombok Taksi meluncurkan 25 unit Avanza Transmover. Jenis kendaraan MPV (Multi Purpose Vehicle) ini diresmikan. Seremoni peresmian dilaksanakan di Pool Lombok Taksi, Ampenan. 

Salah satu prosesi peresmian, pemukulan bersama Gendang Beleq. Dokpri

Acara dihadiri Wakil Gubernur NTB DR Siti Rohmi Djalilah, Kadishub NTB Lalu Bayu Windiya, Direktur Utama PT . Blue Bird Tbk. Andrianto Djokosoetono,jajaran SKPD serta undangan lainnya.

Salah satu unit Transmover 7 Seaters Lombok Taksi. Dokpri
Wakil Gubernur NTB DR Siti Rohmi Djalilah dan Dirut PT Blue Bird Tbk Andrianto Djokosoetono. Dokpri
Mulai beroperasi di Lombok sejak tahun 2001,manajemen Lombok Taksi terus konsisten mendukung tetap hidupnya pariwisata di Lombok. Tak sekadar layanan publik yang bahkan telah eksis di medio tahun 90-an dulu, Lombok Taksi juga didukung teknologi digital. Aplikasi My Blue Bird kini memungkinkan siapa pun yang berkunjung ke Lombok bisa mendapatkan layanan Lombok Taksi.

Seremoni Launch Taksi 7 Seaters


Tema khusus penanda jejak digital di Launching Taksi 7 Seaters Transmover, yaitu #Lebih Tenang dengan Blue Bird. Jargon yang memang terbukti dan selalu dijaga. Sistem layanan offline dan online, memastikan setiap pelanggan Lombok Taksi mendapatkan pengalaman berkendara yang terbaik.

Satu hal yang dirasakan sendiri oleh ibu Wagub NTB.

“Aplikasi My Blue Bird cukup praktis. Fitur-fiturnya lengkap, termasuk jika misalnya ada keluhan. Di lapangan, saya punya beberapa pengalaman berdiskusi ringan dengan para driver. Bayangkan, jika setiap driver Lombok Taksi bisa mengisahkan dengan baik destinasi-destinasi wisata diLombok, tentu para tamu, pengunjung atau pelanggan taksi akan semakin senang. Karena ada kisah khusus yang ia dapatkan tentang destinasi wisata yang ia kunjungi,” kisah DR Siti Rohmo Djalilah di sebagian sambutannya.

Pemberian Miniatur Transmover 7 Seaters ke Ibu Wagub NTB, setelah seremoni pemotongan tumpeng. Dokpri
Seremoni Pemotongan Pita. Dokpri
Ketenangan lainnya, layanan Lombok Taksi juga dilengkapi asuransi. Jadi teringat satu kisah Pak Amir Muslim, Manajer Pool Lombok Taksi. Sekali waktu, satu barang milik pelanggan taksi tertinggal. Usut punya usut, pelanggan tersebut berasal dari negara Swiss. Segera setelah dapatkan alamat lengkap pelanggan dari kontak di no HP di data layanan, barang tersebut segera dipaketkan, kembali ke pemiliknya. Kisah seru lainnya, seorang ibu yang terpaksa melahirkan di dalam taksi. Sayang sekali, saya belum sempat bertemu langsung dengan si ibu. Tentu ia akan sangat ringan ceritakan kisah serunya, melahirkan dibantu driver Lombok Taksi.

Kembali ke seremonial launching, baik Dirut Blue Bird dan Kadishub NTB, mengamini harapan positif ibu wagub NTB.

“Standar driver untuk 25 unit transmover, sama saja. Namun, kami terbuka untuk kerjasama training khusus terkait kepariwisataan, baik itu dengan Dinas Pariwisata atau Dinas Perhubungan NTB,” tegas Adrianto Djokosoetono.

“Saya mendukung sekali himbauan ibu wagub tadi. Kami akan siap bekerja sama, mengadakan training kepariwisataan untuk driver Lombok Taksi. Misal, agar kualitas hospitality-nya semakin optimal,” jawab Lalu Bayu Windiya di wawancara terpisah.

Eksisnya Lombok Taksi di Pariwisata Pulau Seribu Masjid


Taksi si burung biru, satu sebutan lain yang lekat di Lombok Taksi (baca: Blue Bird). Lombok, satu dari total 61 pool yang tersebar di kota-kota besar se-Indonesia. Hadirnya 25 unit taksi 7 seater s transmover, melengkapi sekitar 400 an armada sedan yang selama ini sudah beroperasi.

Jenis kendaraan MPV transmover ini, menjawab tren penumpang di Lombok. Seringkali, mengantar atau menjemput keluarga di bandara, beramai-ramai sekeluarga besar. Tak hanya ‘tren’ yang ini saja, layanan unit baru ini bisa dimanfaatkan para backpacker. Biaya transportasi bisa tetap sesuai budget, karena kapasitas tujuh kursi jika di share cost, per orangnya akan cukup murah.

Salah satu pengalaman berkesan keluarga kecil saya bersama Lombok Taksi. Dokpri
Yuk, intip promo-promo lainnya di My BB di gadget kamu. SS dari My BB Apps
Contoh sederhana, one way dari kota Mataram menuju bandara, umumnya dikenai ongkos Rp 128.000—an. Armada transmover Lombok Taksi bisa mencapai kisaran Rp 144.000,-- an. Jika berhitung dengan tanggungan asuransi yang diberikan, tentunya layanan dari Lombok Taksi bisa diandalkan.

Tak tanggung-tanggung, segera setelah seremonial peresmian armada ini selesai, 25 unit langsung turun dan beroperasi. Jadi, jangan ragu untuk menyetop satu avanza berbodi biru langit, khas burung birunya Blue Bird, untuk kamu yang sedang mobile dan membutuhkan kendaraan jenis MPV ya. 

Selamat untuk Lombok Taksi. Terima kasih telah selalu mendukung masyarakat Lombok, khususnya dunia pariwisata.

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment