Link Banner

Spot Wisata Ramah Anak di Lombok

Telah meraih brand wisata halal di dua tahun terakhir, pariwisata Lombok semakin berbenah. Miliki destinasi beragam, wisata alam, wisata religi, budaya dan kuliner, muncul satu pertanyaan sederhana. Spot wisata Lombok mana saja yang ramah anak?
Anak-anak saya basah-basahan di salah satu muara sungai di pantai Labuhan Haji Lombok Timur. Dokrpi
Dua jenis wisata alam yang  pada dasarnya relatif aman bagi anak-anak, pantai dan air terjun. Pantai-pantai cantik hampir ada di empat kabupaten se pulau Lombok, mulai dari Barat, Tengah, Timur dan Utara. Untuk air terjun, beberapa spot mainstream seperti Sendang Gila dan Tiu Kelep di Senaru, Gangga yang juga berdekatan dengan Rumah Pohon Murmas – tiga spot ini di Lombok Utara, atau Benang Setokel dan Benang Kelambu di Lombok Tengah.
Tapi, tunggu dulu. Anak-anak di usia berapa tahun nih?
Agar nyaman dan juga bisa memberikan tambahan pengetahuan baru tentang alam sekitar bagi anak-anak, ijinkan saya mematok mulai umur lima tahun ke atas. Minimal sudah mengenal lingkungan belajar, baik hanya home schooling di rumah atau sudah masuk PAUD.
Ini memastikan anak-anak juga bisa berinteraksi dengan orang selain keluarga inti. Sudah mampu melakukan pengenalan dirinya sendiri, minimal mampu mengingat dengan baik nama lengkapnya, nama orang tua dan rumah tempat tinggalnya.
Batasan lain tentang anak-anak yang siap travelling bisa dicari di referensi lain, karena apa yang ingin saya tuliskan di sini lebih banyak pengalaman pribadi, temani beberapa keluarga yang lakukan trip mereka di Lombok sepanjang 2014 sampai 2017 ini.
Spot Pantai Lombok Ramah Anak
Pantai-pantai Lombok yang ramah anak hampir sebagian besar juga spot-spot mainstream. Pantai Senggigi, beberapa spot pantai di sepanjang teluk Kuta – Mandalika, Tanjung Aan dan pantai Seger, serta banyak pantai lainnya di Lombok Utara dan Timur.
Sunrise di Labuhan Haji dan shore-casting di pantai Pandaan, 2 spot di Lombok Timur. Dokpri
Mengapa ramah?
Ombak di pantai-pantai ini relatif tenang. Kalau pun sedang berombak tinggi, jarak pantai sampai ke lidah ombak terbuka luas dan relatif landai serta mudah dijangkau orang dewasa yang pandai berenang.
Namun tentu saja tetap harus ekstra waspada. Titik-titik lokasi arus balik yang berbahaya lebih sering tak terlihat kasat mata. Jadi pastikan anak-anak bermain air tetap dengan pengawasan penuh orang dewasa.
Di samping ombak dan lingkungan pantai, spot-spot yang saya sebut di atas cukup dekat dengan warung-warung makanan, fasilitas kesehatan dan supermarket mini yang sediakan es krim  atau minuman dingin. Beberapa hal sederhana yang harus diperhatikan ekstra jika travelling bersama anak-anak.
Spot Air Terjun Lombok Yang Ramah Anak
Sendang Gila, Tiu Kelep, Gangga, Benang Setokel dan Benang Kelambu, lima spot air terjun yang saya ketahui cukup aman untuk anak-anak. Sedikit ekstra pendakian dan eskplorasi di spot Tiu Kelep, namun masih cukup aman juga. Yang perlu dilakukan hanya, memastikan anak-anak tidak terlalu kelelahan yang bisa memicu hipotermia, mengikuti ritme berjalan mereka dan ekstra waspada sejak mulai trip sampai pulang.
Nha, ini emaknya. Soft trekking di salah satu bukit cantik sabana Doro Ncanga Dompu. Dokpri
Standar lain mengapa lima air terjun di atas masih ramah anak, hampir mirip dengan batasan di dua paragraph sebelumnya di atas.
Berikut beberapa tips sederhana travelling nyaman bersama anak;
Pertama, untuk ke pantai bawalah baju tipis yang menyerap keringat dan ekstra buat ganti 1 atau 2 pasang. Sunblock juga wajib karena matahari di Lombok default panas. Banyak air minum dan makanan kecil untuk ngemil. Sebaliknya, pakaian yang sedikit agak tebal untuk ke spot air terjun, namun tetap dari bahan yang menyerap keringat serta jika memungkinkan, termos kecil untuk minuman hangat.
Kedua, siapkan uang kecil untuk bilas air bersih atau ke toilet. Di spot-spot wisata mainstream Lombok, tips bilas kisaran mulai dari 2 ribu sampai 10 ribu rupiah.
Ketiga, karena sebagian besar spot wisata Lombok tidak sediakan area bermain, anak-anak umumnya habiskan waktu bermain pasir pantai, basah-basahan di ombak atau bahkan berenang. Pastikan ada orang dewasa yang pandai berenang untuk mendampingi.
Spot-spot wisata yang saya sebutkan di tulisan kali ini merujuk pada trip umum keluarga yang baru pertama kali berkunjung ke Lombok. Tentunya juga karena dua spot utama ini miliki pemandangan alami serta terdapat banyak hal yang bisa dipelajari secara tak langsung oleh anak-anak. Diantaranya, perbedaan tekstur pasir di beberapa spot pantai, serangga-serangga yang jarang ditemukan di kota besar (spot air terjun) plus pengalaman berwisata di alam bebas.
Untuk akomodasi, hunian bintang empat sampai lima sudah cukup tersedia di Senggigi, Kuta atau ibukota propinsi, Mataram. Namun, rombongan tamu saya lebih menyukai dan memilih Senggigi karena sediakan private beach yang bersih serta jauh lebih sepi daripada spot pantai lain yang terbuka di akses umum.
Bagaimanapun, terbuka lah dengan partner trip Anda selama berwisata sehingga anak-anak tetap nyaman, keluarga lainnya pun sama puasnya menikmati pesona cantik alami Lombok.
Semoga review sederhana ini bisa menjadi rujukan yang cukup dan bisa segera saya update lagi dengan review spot wisata lainnya.
Happy travelling.


Related Posts

7 comments

  1. Wah sendang gile..jadi kebayang liburan beberapa waktu yang lalu :D

    ReplyDelete
  2. Wah, sudah lama mupeng sama Lombok.
    Terimakasih referensinya, ya ��

    ReplyDelete
  3. Itu bukit sabana Doro Ncanga Dompu cantik juga ya mbak.

    ReplyDelete
  4. Keren euy, kpn ya punya anak 😂

    ReplyDelete
  5. Saya ingin banget ke Lombok, semoga secepatnya bisa mengunjungi pantai-pantai yang ada di Lombok :')

    icaannajmi.com

    ReplyDelete
  6. Tulisan yg menarik n bisa jd referensi bwt anak2 sya kelak.. Amiin :)

    ReplyDelete

Post a Comment